Hari ini berita yang menarik perhatian dan juga hasrat ingin beropini adalah akhir dari kasus Dul salah satu anak dari Ahmad Dhani dan Maya. Masih ingat pasti dibenak kita tentang kecelakaan yang menewaskan tidah hanya 1 namun juga 7 orang tersebut. Betapa kadang kita berpikir apakah setimpal?
Memang itu hanya kecelekaaan dimana kita tidak bisa menolak takdir, namun bagaimanapun sebenarnya didunia inipun punya hukum dan tidak bisa membiarkan takdir itu terjadi dengan hasil akhir seenaknya dan terlihat, begitu memihak.
Dul, memang masih dibawah umur, dan tindak lanjut dari dibawah umur itu juga tidak memberi efek jera, malah mungkin akan bisa mempengaruhi orang lain untuk melakukan hal yang sama, menggendarai kendaraan yang seharusnya mereka belum kendarai.
Vonis bebas, dikembalikan pada kelurga dan hanya membayar denda Rp. 2.000 ... aku bilang itu wow. kenapa? karena yang mungkin ini hanya akan terjadi pada para petinggi negara ini dan juga mereka yang punya uang. Apakah kejadian yang sama juga akan terjadi, dibebaskan dari hukuman dan denda seperti itu juga jikalau hal itu terjadi pada orang dengan ekonomi pas-pas'an.
Rasanya fakta membuktikan, hukum itu tegas pada orang bawah dan tak berdaya pada mereka yang punya kuasa. Akankah Indonesia selalu seperti ini, mungkin kalian akan mendukung sang cawapres kubu no 1. tapi jika kejadian itu menimpa kalian, dan hukum berbalik dengan yang terjadi pada Dul ... akankan kalian tetap memuja mereka, pejabat, elite politik yang memainkan humum seenak perut mereka sendiri. Tidakkah kalian ingin merubah dan membangun hukum sesuai keadilan?